Pewarnaan desain fesyen sesuai bahan
kain bergaris, yang perlu dilakukan yaitu tentukan bentuk garis dengan
memperhatikan lipatan busana dan lekukan tubuh. Garis yang terdapat pada
daerah lipatan dan lekukan tidak dibuat lurus tetapi terpotong atau
terlipat. Tebali garis-garis rancangan sesuai warna yang diinginkan.
Warnailah bagian kepala dan kulit dengan menerapkan gradasi warna.
Lanjutkan dengan mewarnai garis terlebih dahulu. Kemudian warnailah
dasar busana, dengan memperhatikan lipatan, lekukan dan cahaya. Agar
warna dasar busana dan warna garis menyatu, pada bagian luar garis
diarsir lebih tebal dengan warna salah satu garis. Kemudian anda tarik
ke bagian warna dasar busana dengan pensil arsir. Selanjutnya warnailah
pelengkap busana yang digunakan. Pertegas bagian yang kurang jelas
dengan pena.
Desain Fesyen Kain Bergaris
Sumber: http://www.desainbusana.com
Desain Fesyen Kain Bergaris
Sumber: http://artistsinspireartists.com
Pewarnaan desain fesyen sesuai bahan
kain berkilau, caranya yaitu tebali garis-garis rancangan sesuai dengan
warna yang anda inginkan. Warnailah bagian kepala dan kulit terlebih
dahulu. Warna gelap anda gunakan untuk bagian yang cekung atau yang
tidak terkena cahaya. Warna terang untuk bagian yang menonjol atau yang
terkena cahaya. Lanjutkan mewarna busana dengan warna yang tipis. Pada
bagian-bagian yang menonjol dibiarkan tidak berwarna (putih) atau
warnanya lebih muda agar tekesan berkilau. Pada bagian-bagian yang
cekung, lipatan dan yang tidak terkena cahaya anda buat warna sedikit
gelap. Perjelas bagian-bagian tertentu dengan pena atau dengan cat air
yang lebih gelap untuk memberi kesan tidak flat. Contoh kain berkilau
adalah kain sutera, kain satin, kain velvet, kain organdi, kain taffeta,
dan lain sebagainya.
Desain Fesyen Kain Berkilau
Sumber: http://artistsinspireartists.com
Desain Fesyen Kain Berkilau
Sumber: http://www.desainbusana.com
semoga bermanfaat.