Denim atau yang lebih sering disebut
jeans menjadi salah satu pakaian favourit yang sering dikenakan oleh
semua orang dari berbagai kalangan dan usia. Pakaian dengan bahan denim
tak pernah lekang oleh jaman. Denim lebih cocok dikenakan saat suasana
non formal. Seringnya pemakaian jeans bisa mengakibatkan koleksi jeans
Sahabat Fitinline bisa rusak dan gak tahan lama. Simak yuk tips
sederhana dalam merawat koleksi kain denim anda.
Jangan terlalu sering mencuci jeans
kesayangan anda, sebaiknya cuci setelah 2 kali pakai, kecuali terkena
noda yang akan sulit dibersihkan. Karena dengan sering mencucinya akan
membuat warna cepat pudar, merubah bentuk dan lebih cepat aus.
Perhatikan cara perawatan yang tetera pada label. Karena tiap jeans
memiliki cara perawatan yang berbeda-beda.
Sebelum merendam atau mencuci, pisahkan
denim dari baju dengan jenis bahan lain, seperti katun atau chiffon.
Sebaiknya pencucian jangan melalui proses perendaman karena sifat dari
pada kain denim adalah mudah luntur. Kain denim bisa direndam
menggunakan air hangat agar kotoran yang melekat mudah hilang. Jika
pencucian dengan perendaman, hindari air panas karena akan menyebabkan
kerusakan pada serat kain.
Denim
Sumber: http://glambistro.com
Sebaiknya proses perendaman dengan air
dingin yang telah dilarutkan dahulu dengan detergen, lama perendaman
tidak lebih dari 2 jam. Hindari pencucian dengan pemutih (Sodium
Hipoclorid) yang akan mengakibatkan terjadinya bercak-bercak putih pada
kain dan membuat warna jeans pudar. Saat mencuci, pastikan untuk
membalik sisi bagian dalam jeans saat merendam atau mencuci agar warna
tetap terjaga. Jika menggunakan mesin cuci maka kancingkan dan kaitkan
resleting jeans agar bentuknya tidak berubah.
Menghilangkan noda, jika kain denim
terkena getah maka teteskan alkohol pada pada area yang terkena noda,
diamkan selama 5 menit, gosok dengan ibu jari, lalu cuci dengan sabun
dan air. Jika terkena permen karet maka taruh es pada area yang terkena
noda, setelah permen karet membeku, kamu bisa mencucinya seperti biasa.
Jika terkena lumpur, rendamlah kain jeans di dalam air hangat yang telah
dicampur dengan detergen.
Saat mengeringkan, keringkan dengan cara
dijemur di area terbuka yang tidak terkena sinar matahari secara
langsung, agar tidak merusak warna alami kain denim. Sebaiknya
pengeringan dilakukan dengan cara membalik Jeans terlebih dahulu agar
yang terkena sinar matahari adalah bagian dalam jeans.
Saat menyetrika, setrika denim dengan
cara membalikkan sisi bagian dalam keluar, lalu setrikalah dengan suhu
yang tidak terlalu panas. Hindari menyetrika dengan suhu yang terlalu
panas karena bisa merusak serat-serat denim dan menimbulkan noda putih.
Sebaiknya atur suhu pada 60º celcius. Jangan menyetrika denim dalam
keadaan lembab, karena bisa menimbulkan jamur berwarna biru yang membuat
bahan denim cepat lapuk.
Celana Jeans
Sumber: http://offersmart.in
Jangan terlalu lama menyimpan jeans
dalam kondisi terlipat karena akan mengakibatkan terbentuknya garis
kuning pada batas lipatan. Menyimpan Jeans sebaiknya dengan cara
digantung dengan hanger agar tidak terjadi perubahan warna. Untuk
menjaga keawetan warna jeans, rendam jeans ke dalam air yang telah
dicampur dengan cuka, lalu lakukanlah pencucian seperti biasa.
Semoga tips sederhana ini bermanfaat dan kain denim Sahabat Fitinline lebih awet dengan perawatan yang tepat.